RI Siapkan 1 Juta Ton Untuk Ekspor, Harga CPO Dibuka Menguat
CNBC Indonesia - Harga minyak sawit mentah (Crude Palm Oil/CPO) naik tipis di sesi pembukaan perdagangan pada hari ini, Senin (30/5/2022), setelah pemerintah Indonesia mengumumkan akan mengalokasikan sekitar 1 juta ton minyak sawit untuk ekspor. Lantas, bagaimana tren selanjutnya?
Mengacu pada data kepada Refinitiv, pukul 09:45 WIB harga CPO dibanderol di level MYR 6.372/ton atau naik tipis 0,3%.
Secara teknis, Wang Tao, Analis Komoditas Reuters, memproyeksikan harga CPO hari ini akan menguji titik support di sekitar MYR 6.220/ton, didorong tren naik dari MYR 5.926/ton.
Titik resistance berada di MYR 6.423/ton, penembusan ke atas bisa menyebabkan kenaikan ke kisaran MYR 6.516-6.577/ton.
![]() Sumber: Refinitiv
|
Harga minyak sawit berjangka acuan Malaysia pada Jumat (27/5) berakhir anjlok 2,76% ke MYR 6.353/ton. Hal tersebut diprediksikan karena ketidakpastian ekspor dari produsen utama Indonesia.
Namun, beberapa hari sebelumnya, harga CPO sempat naik, sehingga menghentikan penurunannya selama tiga pekan beruntun karena proyeksi permintaan yang lebih kuat di kemudian hari. Dengan begitu, pada pekan lalu, harga CPO berhasil membukukan kenaikan 4%, meski masih drop secara bulanan sebanyak 8,43%.
Satu jam setelah pasar ditutup, pemerintah Indonesia mengumumkan akan mengalokasikan sekitar 1 juta ton minyak sawit untuk ekspor, dengan memprioritaskan perusahaan yang telah terdaftar dalam program minyak goreng curah pemerintah.
"Saat ini pemerintah menargetkan untuk mengalokasikan ekspor sekitar 1 juta ton. Semoga produsen yang tangki penampungnya penuh dan sudah mendaftar program tersebut bisa segera mengajukan permohonan izin. Pengiriman diharapkan bisa dimulai sebelum akhir bulan jika perusahaan segera meminta izin," kata pejabat Kementerian Perdagangan Veri Anggriono dalam diskusi dengan pelaku industri pada hari Jumat (27/5) yang dikutip dari Reuters.
Secara terpisah, seorang pejabat Kementerian Perindustrian mengatakan perusahaan yang telah mendistribusikan minyak goreng curah antara 16 Maret dan 31 Mei dapat memilih untuk mendapatkan dana subsidi dari lembaga dana sawit atau mendapatkan izin ekspor.